Selasa, 22 Februari 2011

endank soekamti_soekamti.com(2010)


city:jogjakarta,indonesia.
Track List :
01 – Intro
02 – Audisi
03 – Masih Merdeka
04 – Satria Bergitar
05 – Mars Kamtis Part 2
06 – Jurus Jitu
07 – Heavy Birthday
08 – Long Live My Family
09 – Tancap Gas
10 – Siapa Namamu
11 – Semoga Kau Di Neraka
12 – Berkibar Tinggi
13 – M.A.A.F
14 – Go Skate Go Green
15 – Outro

Selasa, 08 Februari 2011

AL a.k.a UCAY


Hi. My name Is AL. Orang-orang biasanya memanggil Ucay, tapi sebagian orang juga memanggil AL. Saya adalah orang yang humoris sekaligus serius. Sedikit takut dengan "strangers" yang berperilaku aneh dan bersifat "menyerang", jadi harap maklum kalau sms dan testimonial sedikit jarang dibalas.


Dulu saya bekerja di RIPPLE MAGAZINE sejak 2001, namun terhitung bulan Februari 2007 saya sudah resign (keluar). Kenapa? karena selama 5 tahun menjadi musisi sekaligus jurnalis membuat saya harus memilih salah satu yang lebih fokus. Well, untuk beberapa hal, saya masih bersedia untuk menjadi kontributor. Selain itu, saya juga menjadi penyiar tamu di acara ROCK COMEDY ATTACKS di PRAMBORS 98.4FM Bandung. Itu adalah acara musik rock setiap hari Jum'at jam 7 sampai 9 malam. Dan setiap 2 minggu sekali acara itu disiarkan secara live. Tentunya dengan 2 band pilihan.


Untuk pekerjaan saya di band, saya menjabat sebagai vokalis dan juga bermain synthesizer. Namanya ROCKET ROCKERS. Kenapa saya sebut "pekerjaan"? Karena terus terang saya ingin hidup dari ROCKET ROCKERS (RR). Bisa memperpanjang hidup dari penghasilan bermusik (hal yang saya suka). Agak sulit memang, mengingat di Indonesia musik RR terhitung segmented. Tapi saya yakin dan punya feeling bahwa suatu saat nanti telinga orang Indonesia bisa lebur dengan sesuatu yang "unusual". Well, tidak sedikit juga yang pro dan kontra. Itu alami. Mengingat RR berada di wilayah "scenester" dan "mainstream". Tapi kalo saya lebih berpikir bahwa dengan RR masuk major label setidaknya para penggemar Radja, Melly Goeslaw, atau bahkan BBB, bisa sedikit terkontaminasi dengan RR. Dan bagi saya, hal tersebut ada unsur edukasi-nya bagi mereka yang bertelinga 'sangat melayu'. Saya yakin kamu juga bosen melihat klip musik di tv yang isi-nya itu-itu terus. Nah, RR maju untuk menutupi kebosanan itu dimasyarakat. Se-simple itu kok. Selebihnya, ya itu tadi,...saya ingin hidup dari musik...dari hal yang saya sukai.


Banyak juga yang menanyakan perihal punk, indie sampai straight edge. Well, singkat-nya bagi saya itu bukanlah hal yang sakral, aneh atau bahkan tabu. Punk bagi saya adalah media dalam memaknai sesuatu dalam kehidupan yang dianggap tidak akan pernah aman. Dan ujung-ujungnya kembali ke perihal "keren" / "nggak keren". Kasar-nya seperti itu. Tidak sedikit juga yang mengejar image itu. Dan kalau saya, saya tidak peduli apakah saya adalah seorang punk atau bukan. Saya hanya seorang anak yang tinggal di kompleks perumahan bersama keluarga yang menyukai musik dan kultur punk. Itu saja. Punk sangat berarti, namun bukan hal yang sakral bagi saya pribadi (entah dengan kamu), just make your choice.

Straight Edge? bagi saya itu adalah gaya hidup pilihan pribadi. Dan tanggung jawab-nya juga pribadi. Jadi saya berpikir perihal Straight Edge adalah konsep hidup yang diadaptasi dari (you know lah Minor Threat, Ian MacKaye dll) kepada kehidupan pribadi (bukan kelompok, band dll), karena RR juga bukan band Straight Edge. Straght Edge bagi saya adalah sebuah personal statement yang mungkin bagi sebagian orang menimbulkan dampak image "keren", "scenester" memiliki landasan pengetahuan roots hc/punk dll. Well, saya menjalankan Straight Edge mungkin awalnya dari situ, namun seiring waktu saya berpikir Straight Edge yang saya jalani adalah untuk kepentingan menghargai kehidupan agar (setidaknya) terbebas dari penyakit-penyakit yang semakin "modern" saat ini. Ya, seperti itulah. Saya juga bukan vegetarian atau vegan...kenapa? karena saya masih percaya Idul Adha ;) yup....se simple itu kok. Tapi tentunya, saya support pergerakan-pergerakan pecinta binatang yang ada. Toh band-band di peta2.com pun tidak semuanya vegetarian/vegan. Intinya, tidak ada aturan tertulis resmi untuk menjadi Straight Edge. Lagian, Straight Edge bukanlah agama, jadi santay aja,..nggak sakral juga kok.ENJOOOYY!